Stasiun Senen |
"Untuk hari ini didominasi pemesan lintas selatan seperti, Kutoarjo, Yogya, dan Solo," kata Wakil Kepala Stasiun Senen, Wahyudin, Sabtu 16 Juli 2011.
Meski mencapai ribuan, ia mengatakan, antrean di hari pertama pemesanan tiket lebaran relatif masih sepi. "Masih sepilah, tadi saja cuma dua grup, terus nggak ada lagi. Baris pertama masuk, baris kedua masuk, terus nggak ada lagi," kata dia.
Ia menduga, ini dikarenakan baru sebagian dari masyarakat yang tahu bahwa tiket kereta bisa dipesan 40 hari sebelum lebaran. Sebab, pada tahun sebelumnya tiket baru bisa dipesan H-30.
"Atau kemungkinan, menurut saya pribadi, karena ini tanggal tengah jadi menyangkut masalah keuangan," jelas Wahyudin di ruangannya.
Stasiun Senen telah menyediakan lima loket pemesanan tiket eksekutif dan bisnis yang dibuka mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB. Sementara untuk tiket ekonomi baru mulai dibuka pada H-7.
"Jadi antreannya dibuat lima. Satu orang dapat mengisi satu formulir yang bisa diisi maksimal empat orang. Stasiun Senen tidak melayani rombongan. Bila melihat satu orang memegang lebih dari satu formulir akan ditindak oleh petugas kami,"ungkapnya.
Stasiun Senen menyiapkan 19 kereta api reguler dengan kapasitas ekonomi 100 persen duduk, 50 persen berdiri, dan bisnis 100 persen duduk, 25 persen berdiri. "Kami juga sudah mempersiapkan tenda untuk para pemesan tiket yang bermalam," ungkapnya.
Wahyudin memperkirakan pemesanan tiket baru akan melonjak pada H-3 sebagaimana beberapa tahun terakhir ini. Bagaimana situasi pemesanan? "Sejauh ini lancar-lancar, aman. SOP-nya juga sudah siap," tegasnya.
Berdasarkan pantauan boy-malik3, para penumpang mulai berdatangan dan mengantre untuk memesan tiket. Mereka duduk di lima antrean loket yang sudah disediakan.
0 komentar:
Posting Komentar